Koneksi Antar Materi Modul 2.1
Koneksi antar materi Modul 2.1 berisikan kesimpulan tentang apa yang dimaksud dengan pembelajaran berdiferensiasi dan bagaimana hal ini dapat dilakukan di kelas. Serta bagaimana pembelajaran berdiferensiasi dapat memenuhi kebutuhan belajar murid dan membantu mencapai hasil belajar yang optimal. Kemudian menjelaskan keterkaitan antara materi dalam modul ini dengan modul lain di Program Pendidikan Guru Penggerak.
Apa yang Anda pahami mengenai Pembelajaran Berdiferensiasi?
Pembelajaran berdiferensiasi adalah pembelajaran yang memberi keleluasaan pada siswa untuk meningkatkan potensi dirinya sesuai dengan kesiapan belajar, minat, dan profil belajar siswa tersebut. Atau dengan kata lain Pembelajaran Berdiferensiasi adalah Pembelajaran yang berorientasi kepada kebutuhan murid.
Mengapa kita melakukan Pembelajaran Berdiferensiasi?
- Tujuan pembelajaran yang didefinisikan secara jelas
- Merespon kebutuhan belajar murid
- lingkungan belajar yang “mengundang’ murid untuk belajar
- Manajemen kelas yang efektif
- Penilaian berkelanjutan
Apa saja strategi Pembelajaran Berdiferensiasi?
- Diferensiasi Konten (terkait apa yang kita ajarkan pada murid)
- Diferensiasi Proses (Mengacu padabagaimana murid memahami materi
- Diferensiasi Produk (Terkait bukti yang menunjukkan apa yang murid telah pahami
Untuk menerapkan strategi pembelajaran berdiferensiasi, guru terlebih dahulu MEMETAKAN Kebutuhan Belajar Murid. Kebutuhan belajar murid di antaranya adalah :
- Kesiapan Belajar (Kesiapan belajar/readiness adalah kapasitas untuk mempelajari materi baru)
- Minat Belajar (Minat adalah salah satu motivator penting bagi murid untuk dapat ‘terlibat aktif’ dalam proses pembelajaran)
- Profil Belajar (merupakan pendekatan yang disukai murid untuk belajar, yang dipengaruhi oleh gaya berpikir, kecerdasan, budaya, latar belakang, jenis kelamin, dll.)
Pembelajaran berdiferensiasi, kaitannya dengan Filosofi Pendidikan KHD
Fiosofi Pembelajaran KHD menegaskan bahwa pendidikan harus berpihak pada murid. Hal ini selaras dengan pembelajaran berdiferensiasi, dimana pembelajaran berorientasi kepada kebutuhan murid
Pembelajaran berdiferensiasi, kaitannya dengan Nilai dan Peran Guru Penggerak
Pembelajaran berdiferensiasi, kaitannya dengan Visi Guru Penggerak
Guru Penggerak memiliki Visi untuk melakukan perubahan positif pada pembelajaran yang berpihak pada murid. melalui strategi pendekatan Inquiry Apresiatif, guru akan menemukan kekuatan yang dimilikinya untuk mewujudkan VISI tentang murid impiannya
Pembelajaran berdiferensiasi, kaitannya dengan Budaya Positif
Dalam pembelajaran berdiferensiasi, guru memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk atmosfir lingkungan yang positif. Lingkungan yang positif terwujud karena adanya budaya positif yang lahir dari disiplin internal dalam komunitas belajar.
Komentar
Posting Komentar